Jakarta, Selasa 10/05/2016. Kementerian Komunikasi dan Informatika meluncurkan Perangko Indonesia dan Thailand sebagai penanda hubungan baik antar kedua negara di Museum Nasional Jakarta, .

Hubungan diplomatik Indonesia-Thailand berlangsung sejak tanggal 7 Maret 1950. Kerjasama antara kedua negara berlangsung dibidang ekonomi, perdagangan, iptek dan budaya. Hubungan ini diperluas dengan adanya saling kunjung antara pemimpin kedua negara.

Menurut berbagai literatur, sebenarnya hubungan antara Indonesia –Thailand sudah dimulai sejak abad ke 8, terutama pada saat kejayaan Sriwijaya yang pusat pemerintahannya berada di Sumatera Selatan. Salah satu bukti hubungan tersebut adalah ditemukannya candi-candi Buddha Sriwijaya di Chaiya, sebuah kota di Provinsi Surat Thani sebelah selatan Thailand.

Raja Rama V (Chulalongkorn) dari Thailand tercatat pernah beberapa kali melakukan kunjungan ke Indonesia khususnya ke pulau Jawa karena beliau sangat tertarik dengan budaya Indonesia. Pada salah satu kunjungannya ke Indonesia tahun 1871, Raja Chulalongkorn membawa patung gajah perunggu sebagai cinderamata yang saat ini diletakan di depan Museum Nasional di Jakarta, sehingga museum tersebut dikenal oleh masyarakat dengan sebutan Museum Gajah.

Duta Besar Thailand untuk RI Paskorn Siriyaphan bersama Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Teknologi Woro Indah Widiastuti melakukan penandatanganan bersama serta saling bertukar souvenir dalam acara yang berlangsung di Museum Nasional itu. Acara juga dihadiri oleh Presiden Direktur PT. Pos Indonesia Gilarsi W. Setijono dan Direktur Marketing Business Development Percetakan Uang RI (Perum PERURI) Atje M. Darjan.

Penerbitan prangko bersama antara Indonesia dan Thailand dimaksudkan untuk menandai hubungan baik antara kedua negara. Tanggal 5 Mei 2016 disepakati unntuk menendai 120 tahun kunjungaan Raja Chulalongkorn  ke Indonesia yang dilakukan pada tanggal 5 Mei 1896.

Perangko Bersama Seri Indonesia–Thailand merupakan 2 (dua) keping perangko minisheet dengan gambar Kisah Ramayana dalam pewayangan Indonesia dan Kisah Ramayana dalam Pewayangan Thailand.